Pekanbaru - Pada Jumat (31/5/2024), Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono secara resmi meresmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan Seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar di Provinsi Riau. Presiden Jokowi menyampaikan bahwa jalan tol sepanjang 24,7 km ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera yang telah dibangun sejak tahun 2019 hingga 2024 dengan anggaran sebesar Rp4,8 triliun. "Saya ingin menitipkan kepada gubernur dan bupati agar jalan tol ini direncanakan untuk terhubung dengan kawasan produktif seperti pertanian, perkebunan, dan pariwisata. Hal ini akan memberikan manfaat yang nyata bagi perekonomian daerah. Dengan adanya jalan tol ini, mobilitas orang dan barang akan menjadi lebih cepat dan dapat bersaing dengan negara lain," ujar Presiden Jokowi. Seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar dibangun oleh PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya Infrastruktur sebagai kontraktor pelaksana. Setelah beroperasi, pengelolaannya diserahkan kepada PT Hutama Karya (Persero) yang selalu menjadi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Ruas tol ini memiliki manfaat yang penting, yaitu meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas dari Kota Pekanbaru ke Provinsi Sumatera Barat. Selain itu, ruas tol ini juga berperan dalam meningkatkan ekonomi di Pekanbaru, terutama di Kabupaten Kampar. Selain itu, ruas tol ini juga membantu meningkatkan efisiensi waktu tempuh dari Pekanbaru ke Pangkalan (Batas Sumatera Barat). Ruas tol ini juga memudahkan akses ke kawasan pariwisata seperti Candi Muara Takus di Riau dan berbagai kawasan pariwisata lainnya di Sumatera Barat. Selain itu, ruas tol ini juga berfungsi sebagai jalur perdagangan dari Riau ke Sumatera Barat, yang pada akhirnya akan menumbuhkan perekonomian wilayah tersebut. Menteri Basuki mengungkapkan bahwa selain seksi Bangkinang-XIII Koto Kampar yang diresmikan pada hari ini, ruas Jalan Tol Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang juga telah diresmikan dan dioperasikan sejak awal tahun 2023 lalu. Turut hadir bersama Menteri Basuki adalah Direktur Jenderal Bina Marga, Hedy Rahadian, Kepala BPJT, Miftachul Munir, Direktur Jalan Bebas Hambatan, Triono Juno Asmono, Sekretaris BPJT, Apri Artoto, Kepala BPJN Riau, Yohanis Tulak Todingrara, dan Kepala Biro Komunikasi Publik, Pantja Dharma Oetojo.
404