Ridwan Kamil Ditunjuk Sebagai Komisaris GRIA, Perusahaan Pengembang Dengan Aset Sebesar Rp 479 Miliar

PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (GRIA) telah secara resmi menunjuk Ridwan Kamil sebagai komisaris independen perseroan. Penunjukan Ridwan Kamil telah disetujui oleh para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 Ingria yang berlangsung di Kadena Glamping Dive Resort, Anyer, Banten, pada Kamis (13/6/2024). Sekretaris perusahaan Eka Maolana menyatakan bahwa penunjukan Ridwan Kamil sebagai Komisaris Independen GRIA telah sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, di mana penunjukan, pemberhentian, dan/atau penggantian anggota Dewan Komisaris harus disetujui dalam rapat umum pemegang saham.

Eka juga menyatakan bahwa Ridwan Kamil, dengan pengalamannya sebagai arsitek, adalah orang yang tepat untuk menjadi komisaris independen di GRIA. GRIA merasa terhormat dengan kehadiran Ridwan Kamil karena dia akan memberikan masukan yang akan meningkatkan kualitas pembangunan proyek-proyek perumahan Ingria di seluruh Indonesia. GRIA bukan hanya fokus pada kualitas bangunan, tetapi juga mengembangkan konsep hunian hijau dengan fasilitas-fasilitas yang mendukung peningkatan produktivitas penghuninya.

Ini termasuk saluran air dan sanitasi yang sehat, ruang terbuka hijau (RTH), pedestrian yang ramah pejalan kaki, ruang publik yang ramah anak, dan fasilitas umum lainnya yang mengedepankan konsep hunian hijau dan berkelanjutan. Dengan kehadiran Ridwan Kamil sebagai Komisaris Independen, diharapkan akan ada kontribusi positif dan peningkatan kualitas pembangunan di semua proyek sesuai dengan visi GRIA, yaitu menyediakan rumah berkualitas dan terjangkau bagi masyarakat.

Kinerja keuangan

Dalam laporan keuangan tahun buku 2023, GRIA mencatatkan total aset sebesar Rp 475,9 miliar dan total liabilitas Rp 91,5 miliar. Pendapatan pada tahun 2023 sebesar Rp 47,9 miliar, meningkat 65,7 persen dari tahun sebelumnya senilai Rp 28,9 miliar.

Para pemegang saham dalam RUPST telah menyetujui laporan keuangan perseroan beserta laporan realisasi penggunaan dana penawaran saham perdana. GRIA telah menyiapkan sejumlah ekspansi untuk target bisnis tahun 2024, termasuk pembangunan perumahan Gria Grand City di Pantai Hurip, Babelan, Kabupaten Bekasi. Peluncuran Gria Grand City dijadwalkan pada Agustus 2024 dengan pembangunan kantor pemasaran dan rumah contoh. Luas lahan awal yang akan dibangun untuk perumahan Gria Grand City adalah 60 hektar dari total 100 hektar, dengan target pembangunan 10.000 unit rumah.

Pembangunan Gria Grand City akan menambahkan daftar proyek perumahan yang telah dikerjakan oleh Ingria di seluruh Indonesia. Sebelumnya, GRIA telah berhasil membangun 10 proyek perumahan dan apartemen yang tersebar di Bandung, Sumedang, Bekasi, Karawang, dan berbagai lokasi lainnya di Indonesia. Saat ini, GRIA sedang mengembangkan kawasan perumahan Gria Mahakam City (GMC) yang terletak di penyangga Ibu Kota Negara (IKN), Lok Bahu, Samarinda, Kalimantan Timur.