Depok - Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) menghadiri acara puncak perayaan Dies Natalis ke-86 Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) Universitas Indonesia (UI) pada 22 Desember 2025 di kampus UI Depok. Acara yang mengangkat tema "Meneguhkan Peran FIB UI dalam Tranformasi Indonesia di Dunia Digital" ini dihadiri oleh Kepala Perpusnas, Muhammad Syarif Bando, yang hadir sebagai tamu undangan istimewa dan narasumber utama dalam kuliah umum. Kehadiran pimpinan lembaga negara ini merupakan wujud nyata komitmen Perpusnas untuk aktif bersinergi dengan dunia akademik dalam menumbuhkan ekosistem pengetahuan dan literasi yang sehat di Indonesia.
Keikutsertaan Perpusnas dalam acara akademik bergengsi ini bukan sekadar formalitas. Dalam sambutannya, Muhammad Syarif Bando memberikan apresiasi yang tinggi atas pencapaian FIB UI yang telah melahirkan banyak intelektual dan pemikir bangsa selama 86 tahun perjalanannya. Ia menekankan bahwa lembaga pendidikan tinggi, khususnya fakultas yang mengusung ilmu budaya dan humaniora, memiliki peran sentral dalam membentuk karakter dan kecerdasan bangsa, yang sejalan dengan visi Perpusnas dalam meningkatkan indeks literasi masyarakat.
Perbincangan hangat antara Kepala Perpusnas dengan Dekan FIB UI, Dr. Adrianus L.G. Waworuntu, M.A., menjadi salah satu momen penting dalam acara tersebut. Keduanya membahas berbagai potensi kerja sama yang dapat dikembangkan antara Perpusnas sebagai lembaga pembina perpustakaan nasional dengan FIB UI sebagai pusat kajian ilmu pengetahuan budaya. Pembicaraan ini menjanjikan langkah konkret ke depan dalam bentuk pertukaran pengetahuan, pemanfaatan koleksi, dan program bersama yang bermanfaat bagi sivitas akademika dan masyarakat luas.
Salah satu bentuk kontribusi langsung Perpusnas dalam acara ini adalah penyelenggaraan kuliah umum yang dibawakan oleh Muhammad Syarif Bando. Dalam paparannya, ia menyampaikan visi dan misi Perpusnas dalam menghadapi tantangan era digital, termasuk strategi transformasi layanan perpustakaan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan informasi yang valid dan bermutu. Kuliah umum ini mendapat sambutan antusias dari ratusan mahasiswa, dosen, dan tamu undangan yang hadir.
Di luar forum resmi, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan diskusi produktif antara Perpusnas dengan berbagai elemen di UI. Pustakawan dan staf Perpusnas yang turut hadir berkesempatan untuk berjejaring dengan para akademisi, peneliti, dan pengelola perpustakaan di lingkungan UI. Interaksi ini sangat berharga untuk membangun pemahaman bersama tentang tantangan pengelolaan pengetahuan di era digital dan mencari solusi kolaboratif.
Puncak acara Dies Natalis FIB UI ke-86 juga dimeriahkan dengan berbagai rangkaian kegiatan lain, seperti seminar, pameran karya akademik, dan pertunjukan seni budaya. Kehadiran Perpusnas turut memberi warna dalam pameran dengan memamerkan beberapa koleksi unggulan dan publikasi terbaru, menunjukkan kekayaan khazanah perpustakaan nasional yang dapat diakses dan dimanfaatkan untuk kepentingan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Melalui partisipasi aktif dalam acara ini, Perpusnas mengirimkan pesan kuat tentang pentingnya peran perpustakaan dalam mendukung tri dharma perguruan tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kolaborasi antara lembaga negara dan perguruan tinggi seperti ini diharapkan dapat memperkuat fondasi literasi nasional, mendorong produksi pengetahuan berbasis budaya, dan pada akhirnya berkontribusi pada kemajuan bangsa Indonesia di tengah arus transformasi digital yang tak terbendung.